Selasa, 18 Februari 2014

butuh motivasi



Untuk apa menulis yang tak kau sukai. 

Menulis adalah seni. Seni mengungkapkan apa yang ada di hati, dan pikiranmu sendiri. Menulis tak bisa dilakukan dalam keadaan yang terpaksa. Mm... tapi sebenarnya bisa saja. Menulis saat tak ada keinginan untuk menulis. Banyak sih... banyak orang yang menggantungkan hidupnya dari menulis. Tapi aku, aku tak ingin menggantungkan hidupku pada menulis. Karena menulis bukanlah alat yang cocok untuk mendapatkan sebuah komisi. Ketika menulis tlah menjadi satu pekerjaan rutin yang mempunyai deadline hari, percayalah, bahwa suatu saat kau akan menemui kejenuhan bahkan stress yang sangat dalam menjalani hidup ini. 

Ya, karena aku memang bukan seorang penulis mungkin gampang saja untuk mengatakan itu. Tapi tak jarang pula penulis yang memilih menulis untuk dirinya sendiri, sesuai dengan yang disukainya, sesuai dengan ide dan gagasannya, sesuai dengan tujuannya, mereka berdiri dengan kaki mereka sendiri. Bukan orang lain yang mendeadline mereka tuk menulis, tapi mereka sendirilah yang membuat deadline mereka sendiri. Tak stress... ? akupun sebenarnya tak tahu, tapi ketika kau menulis dengan deadline mu sendiri, dengan hati yang tenang, dengan tujuan jelas namun kita bisa menikmati kegiatan menulis itu sendiri. Sebenarnya itulah kepuasan sendiri.  

Apa yang sebenarnya ingin aku sampaikan?

Bukan apa apa. Tak penting mungkin juga. 

Ini hanya sekedar untuk memotivasi diriku sendiri yang telah lama vakum dari kegiatan menulis. Tanganku sudah lama tak memiliki kemampuan untuk menuliskan apa yang sedang aku pikirkan.  Terlalu banyak hal yang sudah aku lewatkan dengan tidak menuliskannya. Banyak hal. Mungkin juga terlalu banyak pikiran buruk yang sedang merasuk dalam hati dan otakku. Sehingga aku tak mampu menyibak satu per satu detail peristiwa, hikmah dari setiap langkah yang ku jejakkan di bumi ini. 

Aku butuh motivasi menulis lagi...:(

0 komentar:

Posting Komentar

 
;