Sabtu, 26 Januari 2013

Ciptakan Mimpimu!



Memiliki impian adalah lebih penting dibandingkan dengan tercapainya mimpi itu sendiri.

Kutipan Mery Riana, motivator wanita nomor 1 di indonesia dan Asia, dalam bukunya ‘Mimpi Sejuta Dollar’.

Intisari dari buku tersebut adalah tentang semangat seorang Merry Riana yang berawal dari keluarga Tionghoa biasa dengan kehidupan yang amat memprihatinkan bermimpi untuk ‘kaya’, mampu membayar hutangnya kepada universitas di singapura yang memberinya pinjaman untuk kuliah sebesar 300 juta rupiah, mampu membahagiakan orang tuanya yang sudah mulai renta. Cita-citanya adalah menjadi jutawan di usia muda. Akhir cerita mimpinya benar-benar terwujud. Dan setelah impiannya terwujud, ia merasa hampa. Kemudian ia menciptakan mimpi yang baru lagi, yaitu menjadikan jutawan semua orang indonesia. Salah satu upayanya adalah menjadi motivator dan membuat buku biografi ‘Mimpi Sejuta Dollar’ itu sendiri.

So, apakah kamu mau berdiam diri saja di kamar? Hanya menjadi pembacanya saja? Apakah tak terpikirkan untukmu untuk membuat impian-impian baru seperti Mery Riana? Karena asal kau tahu saja bahwa Mery Riana pun berusaha keras untuk mencapai impiannya. Tapi yang penting bukan hanya usaha keras, tapi mimpi itu sendiri. hidup itu perlu mimpi. Perlu tujuan. Target.

INGAT! Mimpi, Target, Tujuan, Passion/Minat.

Pertama analisa dirimu sendiri terlebih dahulu, bidang apa yang menjadi passionmu, hobimu, bakatmu. Tentukan terlebih dahulu itu. lalu ciptakan mimpimu!

Misalkan :
     Passionku ada di bidang seni, menyanyi. Apakah aku bercita-cita menjadi penyanyi? Penyanyi genre musik apa? Menyanyi apakah menjadi pilihan profesi utama ataukah hanya sambilan saja? Menjadi penyanyi terkenal atau hanya penyanyi di acara pernikahan teman saja? Apa memang benar passionku ada di menyanyi?

Ajukan pertanyaan-pertanyaan semacam itu terhadap dirimu sendiri. mimpi yang jelas, tujuan yang terdefinisi, akan memudahkan kita untuk menyiapkan usaha menuju impian kita. jika hanya setengah-setengah saja, maka tentukan setengah itu kadarnya seperti apa ? namun jangan sampai GALAU , bingung sana sini malah tak ada satupun yang jadi.  Seperti pemain sepak bola tanpa gawang, mau dikemanakan bola yang sedang mereka mainkan???

Jika mimpi telah terdefinisi , sekarang tinggal menentukan apa saja usaha yang bisa dilakukan untuk mencapai mimpi tersebut. Perencanaan itu sangat penting. Tanpa perencanaan kita seperti berputar-putar arah dan tak sampai-sampai pada tujuan.

Kalau sudah direncanakan tapi jatuh lagi, gagal lagi, ga nyampe nyampe donk !
Jika saat-saat gagal, saat-saat terpuruk muncul maka ingat lagi impianmu, tujuanmu. Crosscek lagi semua hal yang telah kau lakukan. Perbaiki dan bersabar. Itulah satu-satunya jalan saat kau terpuruk seperti itu.

DOA,  ini sebenarnya yang paling utama. Berdoa kepada sang Empunya Mimpi... tanpa izinNya sampai berdarah-darah juga takkan pernah tercapai mimpi itu.

Yang jelas , semangatlah untuk menjalani harimu. Tanya pada dirimu setiap hari, apa inginku? Apa mimpiku? Apakah selama ini sudah maksimal usahaku? Apakah selama ini aku sudah bersungguh-sungguh untuk mencapai mimpiku itu?
Tanya Deh dirimu sendiri?
Selamat menciptakan mimpi dan meraih mimpimu!

Ref. Tulisan:annida-online.com


0 komentar:

Posting Komentar

 
;